Makanan khas Jogja tidak hanya enak dan yummy, namun harganya juga pas. Semua kalangan masyarakat dapat menikmatinya.
Terdapat berbagai macam kuliner yang mudah dijumpai di sepanjang jalanan kota.
Bahkan sudah ada yang merambah ke swalayan atau minimarket.
Anda penasaran makanan khas apa saja yang menjadi andalan kota pelajar ini?
Berikut akan dijelaskan 25 macam kuliner yang wajib dicoba dengan berbagai macam cita rasa.
Pembahasan
- 1. Geplak
- 2. Gudeg
- 3. Sate Klatak
- 4. Yangko
- 5. Bakpia Pathuk
- 6. Krecek
- 7. Thiwul
- 8. Gatot
- 9. Coklat Monggo
- 10. Belalang Goreng
- 11. Jadah Tempe
- 12. Geblek
- 13. Sate Kere
- 14. Keripik Belut
- 15. Soto Lenthok
- 16. Mie Lethek
- 17. Bakmi Pentil
- 18. Peyek Tumpuk
- 19. Tengkleng Gajah
- 20. Kipo
- 21. Sayur Lombok Ijo
- 22. Oseng-oseng Mercon
- 23. Bakpia Kukus Tugu Jogja
- 24. Ikan Wader Goreng
- 25. Mangut Lele
1. Geplak
Kue khas Jogja ini berbentuk bulatan kecil yang berwarna-warni.
Kombinasi antara kelapa serut, gula pasir, dan tepung menghasilkan cita rasa gurih dan manis.
Tidak susah untuk menemukan penjual geplak.
Hampir di setiap pusat oleh-oleh maupun supermarket selalu menyediakan jajanan yang satu ini.
2. Gudeg
Hidangan ini tentu tak asing lagi di telinga. Gudeg adalah olahan lauk pauk dari tahu, tempe, ayam, ataupun telur bercita rasa manis.
Anda dapat menemukan makanan ini dengan mudah di pasar.
Bahkan telah ada inovasi terbaru berupa gudeg kaleng agar dapat diekspor keluar kota.
3. Sate Klatak
Seperti umumnya, sate klatak merupakan olahan sate daging kambing muda.
Uniknya, potongan daging tersebut dibakar di bara api dengan gagang besi bekas jeruji sepeda.
Bumbu yang digunakan pun hanya menggunakan garam dan lada.
4. Yangko
Yangko merupakan camilan bercita rasa manis yang legit. Yangko terbuat dari bahan beras ketan.
Jajanan ini dibentuk dalam kotak-kotak kecil yang diberi warna berbeda-beda.
Dalam varian lain, biasanya yangko akan diberi isian kacang layaknya kue moci.
5. Bakpia Pathuk
Kue bakpia sangat terkenal di kota Jogja. Kue panggang berbentuk bulat pipih ini menjadi oleh-oleh wajib yang tidak boleh terlewat.
Varian isi bakpia bermacam-macam mulai dari kacang hijau, coklat, keju, hingga strawberry.
Teksturnya sangat lumer di mulut.
Salah satu merk terkenal adalah Pathok 25, toko ini selalu ramai karena rasanya enak serta harga bakpia pathok 25 juga tidak terlampau mahal bagi para wisatawan.
6. Krecek
Krecek merupakan krupuk kulit sapi yang diolah menjadi masakan. Biasanya dihidangkan dengan gudeg Jogja.
Dalam memasak krecek dibutuhkan waktu cukup lama agar kulit menjadi lembek dan tidak keras dimakan.
7. Thiwul
Makanan khas Jogja ini merupakan makanan berat yang biasa dikonsumsi oleh masyarakat untuk menggantikan nasi.
Thiwul terbuat dari gaplek atau singkong yang dikeringkan.
Tepung gaplek inilah yang kemudian diolah menjadi makanan pokok dengan campuran kelapa parut.
8. Gatot
Gatot memiliki cita rasa yang manis dan legit.
Makanan khas ini berasal dari gaplek atau singkong yang dijemur hingga kering.
Kemudian gaplek tersebut dipotong kecil-kecil untuk kemudian dimasak dengan gula merah hingga lembut dan mengental.
9. Coklat Monggo
Coklat monggo merupakan produk original dalam negeri yang berasal dari 100% tanaman cokelat berkualitas.
Rasanya sangat premium dengan cita rasa Belgia yang dipadukan dengan kultur Jawa.
Harganya cukup bersaing dengan produk coklat import di pasaran.
10. Belalang Goreng
Belalang adalah jenis binatang serangga yang halal dikonsumsi.
Jika Anda berkunjung ke daerah Wonosari, makanan khas yang unik ini dapat dengan mudah dijumpai.
Rasanya asin dan gurih dengan kombinasi bumbu rempah yang lainnya.
11. Jadah Tempe
Makanan khas tradisional Jogja ini terbilang unik. Kombinasi antara jadah dan tempe ini merupakan salah satu hidangan favorit Sri Sultan Hamengku Buwono IX.
Jadah merupakan gorengan yang berbahan ketan bercampur dengan kelapa. Sedangkan tempe biasanya akan dibacem dengan rasa yang cenderung manis.
12. Geblek
Jajanan dengan nama yang cukup unik ini memiliki rasa yang gurih.
Geblek merupakan olahan tepung tapioka yang digoreng. Sekilas memang hampir mirip dengan cireng karena memiliki cita rasa yang asin dan gurih.
13. Sate Kere
Sate Kere adalah olahan sate bakar yang terbuat dari bahan lemak atau gajih sapi. Sudah tentu memikili kadar kolesterol dan lemak yang tinggi.
Seperti namanya, sate kere ini menjadi alternatif untuk konsumen dengan budget minim karena harganya lebih terjangkau.
14. Keripik Belut
Keripik berbahan dasar belut menjadi salah satu oleh-oleh khas kota Jogja yang banyak dijumpai.
Rasanya yang gurih dan crispy ini banyak dijadikan sebagai camilan favorit masyarakat.
Daerah Godean menjadi salah satu produsen terbesar dari kripik ini.
15. Soto Lenthok
Kesegaran soto daging ayam kampung dengan kombinasi lenthok menjadi menu khas masyarakat Jogja.
Lenthok merupakan bergedel goreng yang bukan terbuat dari kentang, melainkan dari ketela pohon.
Soto lebih nikmat disantap dengan nasi hangat.
16. Mie Lethek
Lethek merupakan ejaan Jawa yang berarti kotor. Mie Lethek memang olahan bihun yang memiliki tampilan lebih gelap atau coklat.
Bihun ini diklaim lebih aman dan sehat karena terbuat dari singkong.
17. Bakmi Pentil
Bakmi khas Jogja ini memiliki tekstur lebih besar dan kenyal. Pasalnya, mie tersebut terbuat dari sari pati singkong.
Rasa dan teksturnya yang khas membuat makanan ini sering diburu oleh wisatawan yang penasaran.
18. Peyek Tumpuk
Camilan gurih ini tidak berbeda dengan peyek pada umumnya.
Hanya saja, adonan peyek kacang ini digoreng dengan cara bertumpuk-tumpuk.
Alhasil, bentuknya menjadi lebih tebal dan tidak beraturan. Rasanya dijamin enak dan tidak keras saat dikunyah.
19. Tengkleng Gajah
Anda jangan salah faham dulu dengan namanya.
Olahan tengkleng ini bukan berasal dari daging gajah melainkan kambing.
Disebut dengan istilah gajah karena disajikan dalam porsi yang cukup besar.
Terdapat dua macam varian masakan yaitu tengkleng kuah dan tengkleng goreng.
20. Kipo
Kipo merupakan jajanan yang dipanggang di atas tungku tanah liat.
Teksturnya legit dengan cita rasa yang manis. Kipo terbuat dari bahan ketan yang diisi dengan gula merah.
Jajanan ini berwarna hijau karena diberikan pewarna alami daun pandan. Harumnya pandan dan legitnya kipo sangat menggigit di mulut.
21. Sayur Lombok Ijo
Sayur berkuah santan ini menjadi menu favorit masyarakat.
Kuah santan dikombinasikan dengan potongan tahu dan tempe.
Tak ketinggalan, potongan lombok ijo turut dimasukkan ke dalam sayuran untuk memberikan cita rasa yang sedikit pedas.
22. Oseng-oseng Mercon
Istilah mercon di sini adalah karena rasanya yang super pedas.
Masakan ini berisi kikil, kulit, gajih, tulang muda dan sedikit daging.
Oseng-oseng ini menjadi menu andalan masyarakat saat tanggal tua. Dengan budget yang minim, mereka masih dapat menikmati hidangan yang lezat ini.
23. Bakpia Kukus Tugu Jogja
Berbeda dengan bakpia pathuk yang memiliki tekstur agak keras.
Bakpia kukus ini cenderung lembut dan meleleh di mulut layaknya brownies.
Makanan ini sedang hits di kota Jogja. Varian rasanya cukup beragam mulai dari cokelat, keju, kacang hijau, hingga kacang merah.
Harganya juga tidak beda jauh dengan pathuk yaitu mulai Rp 25 ribuan saja untuk satu box.
24. Ikan Wader Goreng
Jogja terdapat banyak pantai di sepanjang pesisir Selatan Jawa.
Tak heran jika olahan ikan wader banyak tersedia di pusat jajanan oleh-oleh khas Jogja.
Ikan-ikan kecil ini digoreng crispy dengan tepung. Meski kecil bentuknya, namun kandungan proteinnya cukup tinggi.
25. Mangut Lele
Mangut lele menjadi menu lauk pauk khas yang digemari masyarakat Jogja.
Mangut merupakan olahan masakan yang kaya akan bumbu rempah alami.
Aroma dan rasanya meresap ke dalam ikan lele. Cocok sebagai teman makan nasi.
Makanan khas Jogja dijamin sesuai dengan selera masyarakat Indonesia khususnya Jawa.
Harga makanannya juga cukup bersahabat di kantong. Jika bertandang ke Jogja, sempatkan untuk mencicipi hidangan-hidangan lezat tersebut.